Bitung– Seorang pelajar di kota Bitung, warga Desa Watudambo, Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara, Kris Paruntu (17), diserang dua pria bersenjatan tajam. Akibat kejadian itu, rusuk kiri Kris bocor ditusuk.
Kapolsek Maesa, AKP Dewa Ayu Cempaka mengatakan aksi penganiayaan itu terjadi di Kelurahan Bitung Barat Dua, Kecamatan Maesa, Kota Bitung samping Cafe Cabana, Jumat (26/11/2021) kemarin siang. Awalnya, korban (red_Kris Paruntu) bersama dengan temanya Viki sedang duduk di samping Cafe Cabana. Tiba-tiba datang VT alias Cent (16) dan FM alias Orlan (15) bersama dengan teman-temannya langsung memukul Kris dan Viki.
“Saat itu juga pelaku VT langsung mengeluarkan pisau besi putih yang disisipkan dibagian pinggang lalu menusuk korban Kris sebayak satu kali di bagian rusuk kiri,” tutur Kapolsek.
Melihat Kris Paruntu mengalami luka tusuk, tambahnya, pelaku FM alias Orlan memukul dan menendang korban.
“Karena kejadian itu menjadi perhatian warga sekitar yang sedang beraktivitas, kedua pelaku langsung melarikan diri,” ungkapnya.
Mantan Kasat Lantas Polres Puhuwato ini juga membeberkan, usai beberapa jam kejadian, VT alias Cent (16) dan FM alias Orlan (15) berhasil diamankan oleh Tim Tarsiaus Presisi Polsek Maesa.
“Kedua pelaku dan barang bukti sudah berhasil dimankan di Kelurahan Pakadoodan lingkungan III. Dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan lanjutan,” katanya, sembari menyatakan kedua pelaku masih berstatus sebagai siswa di sekolah ternama.
Selain itu, ia juga berpesan orang tua siswa untuk lebih mengawasi anak-anaknya diluar jam sekolah.
“Pengawasan orang tua sangat penting disaat anak di luar jam sekolah. Agar supaya tidak terjadi hal-hal yang kita tidak inginkan bersama. Jangan nanti ada kejadian seperti ini, baru orang tua datang ke Polsek nangis-nangis minta anaknya dikeluarkan,” pungkasnya.
(YaserBaginda)