Manado – Pertumbuhan jumlah pergerakan penumpang di Bandara Sam Ratulangi Manado mulai menunjukkan peningkatan, hal ini terlihat pada semester II tahun 2019 pergerakan penumpang mencapai 1.199.455 pax atau mengalami peningkatan sebesar 16% jika dibandingkan semester I sebesar 1.030.130 pax.
Hal itu dikatakan Minggus Gandeguai selaku General Manager Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi Manado, Rabu (15/1/2020).
Minggus menjelaskan, peningkatan pada semeseter II tahun 2019 ini menunjukkan bahwa antusias masyarakat untuk berpergian menggunakan angkutan udara beranjak meningkat.
Meski secara akumulasi Bandara Sam Ratulangi Manado masih mengalami penurunan pergerakan pesawat, penumpang dan kargo selama tahun 2019.
Selama 2019, tercatat 2.229.585 penumpang tiba dan berangkat melalui Bandara Sam Ratulangi Manado atau turun sebesar 19% jika dibandingkan tahun 2018 yang mencapai 2.747.441 pax.
“Begitu pula pergerakan pesawat mengalami penurunan 18% atau sebesar 22.773 serta lalu lintas kargo melalui angkutan udara turun hingga 11% atau sebesar 13.600.141 kg dibandingkan periode yang sama tahun lalu,” jelas Minggus.
“Jika diakumulasikan, secara total pergerakan penumpang selama tahun 2019 mengalami penurunan, namun pada semester II terlihat pertumbuhan penumpang yang cukup menggembirakan dengan kenaikan sebesar 16% dibandingkan semester I,” sambungnya.
Menurut data Kantor Imigrasi Kelas I TPI Manado, sepanjang tahun 2019 tercatat pergerakan wisatawan mancanegara (wisman) yang masuk Sulawesi Utara melalui Bandara Sam Ratulangi Manado masih menunjukkan pertumbahan mencapai 6,5% dengan total 132.999 jika dibandingkan dengan tahun 2018.
“Jumlah wisman ini masih didominasi oleh turis dari Cina yang mencapai 116.144 atau naik 8.5% dibandingkan dengan tahun lalu,” jelas Minggus.
Lanjut Minggus, untuk menyambut tahun yang baru 2020, pihaknya selalu berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi para pengguna jasa dimana pada awal tahun 2020 ini kami akan memulai pekerjaan fisik perluasan terminal Bandara Sam Ratulangi Manado.
“Diharapkan pada akhir tahun 2020 perluasan tersebut telah rampung dan menjadi hadiah Natal bagi masyarakat di Sulawesi Utara yang akan bepergian melalui Bandara Sam Ratulangi Manado,” harapnya.(tsir)