Suara Pembaharu
BREAKING NEWS Kota Bitung

Diduga Ada Praktik Jual Beli Ijazah Aspal di SMK Nusantara Bitung

Bitung – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Nusantara Bitung diduga lakukan praktek jual beli ijazah Aspal alias ijazah asli tapi palsu.

Hal tersebut diungkapkan salah satu aktivis pemuda Kota Bitung, Nofri Topit kepada suarapembaharu.com, Minggu (22/12/2019).

Menurut Nofri, dari hasil penelusuran, ada ijazah lulusan tahun 2002 di SMK Nusantara Bitung atas nama Musran dengan nomor induk 367 diduga dipalsukan.

“Ada beberapa kejanggalan dengan ijazah tersebut. Pertama ada ketidaksamaan NIP Kepsek atas nama, Sammy H Mandagi yang tertera di Ijazah dan transkrip nilai,” beber Nofri.

Selain itu, kata Nofri, kode wilayah dalam ijazah tersebut tidak sesuai dengan kode wilayah Sulawesi Utara.

“Kode wilayah ijazah gunakan angka 16 yaitu Kalimantan. Sementara Wilayah Sulawesi Utara gunakan angka 17,” katanya.

Dia juga menambahkan, tak menutup kemungkinan sebelumnya ada mafia pendidikan di Bitung.

“Penegak hukum dan Dinas terkait harusnya membongkar sindikat ini karena merupakan kejahatan terstruktur,” pungkasnya.

Sementara itu upaya konfirmasi media ini kepada Kepala Sekolah SMK Nusantara Bitung, Sammy H Mandagi belum berhasil hingga berita ini di publis.

Diketahui, pemilik ijasah atas nama Musrin merupakan pejabat Desa dua priode di Sulawesi Tenggara.

(YaserBaginda)

Baca Juga :  Lewat Nusantara One, Maurits – Hengky Wujudkan Harapan ODSK

Postingan lainnya