Suara Pembaharu
Kota Bitung

BPJS Kesehatan Jadi Keluhan Warga Sari Kelapa di Reses Ramlan Ifran

Bitung – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menjadi keluhan warga Kelurahan Bitung Timur, Kecamatan Maesa di Reses Anggota DPRD Kota Bitung, Ramlan Ifran, Kamis (28/11/2019).

Hety Umar Talip mempertanyakan soal indentitas Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan program kesehatan pemerintah daerah.

“Jujur pak ada warga disini saat sakit di tolak Rumah Sakit saat berobat menggunakan KIS. Apakah kartu itu sudah berlaku lagi?,” tanya Hety.

Menanggapi hal itu, Sekretaris DPD Partai NasDem Kota Bitung ini mengaku, dirinya pernah bertemu kepala BPJS dan mempertanyakan soal pemegang kartu BPJS yang terkesan dianaktirikan ketika berobat.

“Ini bukan kali pertama saya menerima keluhan soal BPJS dan saya sudah sampaikan ke pihak BPJS soal layanan yang berbelit-belit, penanganan lamban dan obat harus ditebus di apotik di luar rumah sakit,” ungkap Ramlan.

Jawabannya kata Ramlan, soal layanan pihak BPJS mengaku itu adalah wewenang rumah sakit dan pihaknya hanya menerima klaim pembiayaan dari rumah sakit.

“Makanya dalam waktu dekat ini kami akan mengagendakan pihak rumah sakit termasuk BPJS untuk meminta penjelasan soal keluhan-keluhan pemegang kartu BPJS,” katanya.

Selain itu, warga juga menyampaikan soal drainase yang tidak berfungsi dengan baik, PKH, kabel listrik dan telepon yang kendor hingga menghalangi rencana Dinas PUPR melakukan perbaikan jalan.

“Apa yang bapak ibu sampaikan saya sudah catat dan akan menindaklanjuti dengan menyampaikan ke instansi terkait,” ujar Ramlan.

Ramlan juga berpesan kepada warga agar menjaga kerukunan dan jangan mudah terpancing.

“Jika ada masalah silakan musyawarakan dengan tua-tua kampung dan Pala atau RT, jangan sedikit-dikit lapor Polisi padahal cuma masalah suami dengan isteri berselisih paham,” tutupnya.

Baca Juga :  Kuasa Hukum Sebut Handry Anugrahang Korban Fitnah

(YaserBaginda)

Postingan lainnya