Suara Pembaharu
TNI

TNI Mentori Cara Bertani dengan Baik Kepada Warga

Talaud – Berbagai kegiatan teritorial dilakukan para Bintara Pembina Desa (Babinsa) disetiap wilayah Koramil.

Salah satu upaya yang dilakukan para Babinsa ini, tidak hanya fokus kepada sasaran fisik atau menyumbangkan tenaga untuk membantu warga dalam melakukan aktifitas dan pekerjaannya sehari hari.

Mereka juga lebih menekankan kepada sasaran non fisik khususnya dalam mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang produktif dan bisa menjadi contoh yang baik kepada warga yang lain.

Seperti yang dilakukan Babinsa Koramil 1312-06/Nanusa, Kopda Reinaldy R. Ruus, saat memberikan pendampingan kepada Kelompok Tani (Poktan) Wanita Lestari di Desa Marampit, Kecamatan Nanusa, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara.

Kopda Ruus mengatakan, pendampingan terhadap Poktan mulai dari pembentukan kelompok, pemberian bantuan bibit tanaman dan pupuk, mendampingi tim sosialisasi dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kepulauan Talaud, melalui Bidang Konsumsi dan Keamanan.

Selain itu, lanjut Kopda Ruus, dirinya juga melakukan pendampingan penelitian dan pengujian alat ‘Rapiteskit Pestisida’ untuk menguji kelayakan konsumsi pangan hingga bagaimana cara untuk memberikan pupuk pada tanaman dalam dalam wadah polibek.

“Hal tersebut, menjadi perhatian dari Babinsa terhadap Poktan khususnya dalam pemanfaatan lahan pekarangan rumah tinggal dari masing-masing warga. Dan ini sebagai bentuk kepedulian dan kemanunggalan TNI-rakyat,” jelas Kopda Ruus.

Sementara itu, Danramil 1312-06/Nanusa, Lettu (Inf) Alvian Taengetan, berharap apa yang menjadi perhatian dari Pemerintah dalam hal ini Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, dapat terlaksana dalam rangka mewujudkan impian untuk dapat membantu mengurangi kesulitan warga, khususnya bagi kaum perempuan,” kata Taengetan.

Kedepannya lanjut Danramil, kegiatan seperti ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain, lebih khususnya bagi para kelompok tani.

Baca Juga : 

“Melalui pemanfaatan tanaman pekarangan seperti ini, setidaknya kegiatan kelompok tani wanita lestari, bisa menjadi contoh yang baik terhadap warga masyarakat yang lain,” pungkasnya. (CP)

Postingan lainnya